5 Tips untuk Mengisi Boneka dan Softies Tilda

Saya tahu bahwa seperti saya, banyak pembaca saya terpikat dengan pola Tilda yang aneh dari Tone Finnager dari Norwegia.

Buku pola Tone untuk boneka dan karakter menggemaskan telah tampil cukup menonjol di blog saya selama 10 tahun terakhir. Pada titik tertentu, saya telah membuat hampir semua pola itu, tetapi favorit tertentu dibuat lagi setiap musim…. dan tentu saja, saya masih tidak pernah mengikuti pola seperti yang dimaksudkan, lebih memilih untuk menambahkan sentuhan saya sendiri yang membuat proyek ini menjadi milik saya secara unik.

Saya memutuskan pada akhir pekan untuk membuat boneka Tilda bertema Musim Gugur menggunakan pola yang telah saya buat beberapa kali sebelumnya dari buku Winter Delights.

Polanya adalah untuk Boneka Skating. Saya memberi boneka saya sepatu bot coklat panjang dengan fitur renda katun krem petite di atasnya. Rok lusuhnya dibuat menggunakan potongan kain sobek yang telah dikumpulkan dan ditempelkan di bawah bagian bawah jaket yang berlipit. Saya juga membuat lipatan siku yang dijahit tangan di lengannya, sehingga dia bisa menekuk lengannya.

5 Tips untuk Mengisi Boneka Tilda (dan softies)

1. Benang

Pastikan untuk menggunakan benang poliester berkualitas baik, karena lebih kuat dari kapas dan akan tahan terhadap tekanan isian.

2. Jahitan

Saat menjahit jahitan softie Anda, pastikan untuk mengatur mesin Anda ke jahitan kecil. Saya juga menggunakan jahitan rangkap tiga di area yang akan mendapat tekanan dari isian, misalnya. leher sempit, lengan, kaki kurus panjang. Bahkan mesin jahit dasar biasanya memiliki jahitan ini.

Untuk memastikan hasil akhir berkualitas tinggi pada boneka dan softies Anda, luangkan waktu untuk membuka jahitan Anda dan pastikan untuk memotong semua lekukan. Gunakan gunting hidung runcing yang tajam dengan hati-hati pada lekukan bagian dalam, berhati-hatilah agar tidak memotong jahitannya. Gunting merah muda dapat digunakan untuk memotong lekukan luar, yang akan mengurangi kerutan pada kain.

Saya sangat berhati-hati pada leher boneka Tilda saya karena bentuknya dapat menyebabkan lipatan yang tidak menguntungkan di leher. Pastikan untuk memotong takik di tempat leher bertemu dengan tubuh. Langkah ini, bersama dengan teknik isian yang benar akan membantu menghindari lipatan leher yang menakutkan yang sering kita lihat pada boneka Tilda.

3. Jenis Isian

Tidak semua isian dibuat sama. Jadi bagaimana Anda tahu jika Anda memiliki isian berkualitas baik?
Ambil segumpal kecil isian dan gulung menjadi bola menggunakan jari-jari Anda. Jika isian tetap dalam bentuk bola dan tidak memiliki pegas, itu mungkin bukan kualitas terbaik dan dapat menghasilkan hasil akhir yang kental pada proyek boneka atau softie Anda.

Inilah tip lain yang saya gunakan pada semua softies dan boneka duduk saya. Saya mengisi sepertiga bagian bawah tubuh boneka dengan nasi (atau pelet jika Anda memilikinya). Ini membebani boneka dan juga, karena beras dapat bergerak, ini akan memungkinkan Anda untuk dengan mudah memposisikan boneka Anda sehingga akan duduk tanpa bantuan. Paling sering, ketika saya sudah mengisi tubuh dengan nasi, (menggunakan corong), saya kemudian menyelesaikan dengan beberapa gumpalan kecil isian di atas nasi sebelum saya menutup jahitan di seluruh tubuh.

4. Ukuran Isian

Jika Anda baru mengenal boneka Tilda, atau softies apa pun, Anda akan terkejut betapa banyak isian yang diperlukan untuk mendapatkan boneka yang tampak hebat. Cukup sering hasil yang buruk berasal dari tidak menggunakan isian yang cukup. Untuk menghindari tampilan selulit yang kental, pastikan untuk menggunakan gumpalan kecil isian dan dorong perlahan ke setiap celah boneka Anda.

Di rangkum oleh situs, isian harus cukup kuat, terutama di area yang menopang area lain, misalnya leher yang kuat akan menahan kepala Anda tetap tegak. Saat Anda merasa sudah cukup mengisi boneka Anda, masukkan sedikit lagi. Sejujurnya, Anda akan selalu bisa memasukkan sedikit lebih banyak.

5. Alat Isian

Saya tahu saya telah membagikan ini berkali-kali sebelumnya, tetapi alat isian favorit saya adalah sumpit tua.

Saya sekarang memiliki beberapa sumpit yang berbeda di tas alat pembuat boneka saya, tetapi saya masih menyukai yang pertama. Saya kira itu hanya ukuran yang sempurna dengan titik bulat di satu ujung dan isian yang lebih besar mendorong ujung di ujung lainnya.

Seiring waktu saya telah mengumpulkan beberapa alat ‘isian’ lainnya termasuk pegangan kuas cat, tongkat es loli dan pinset plastik yang berasal dari kit medis. Intinya adalah, berbagai hal dapat digunakan untuk memasukkan isian itu ke dalam boneka Anda, Anda hanya perlu menemukan yang terbaik untuk Anda.